Tinju Penuh Drama, Nicholas Sean Kalahkan Sabian Tama? Kenapa? Nicholas Sean kuasai ring saat melawan Sabian Tama di Hollywing Sport Show 2. Tapi pertarungan itu banyak gangguan.
Jalannya pertarungan begitu seru sejak awal. Serangan Nicholas Sean langaung diterima Sabian sesaat setelah lonceng berbunyi.
Putra Basuki Tjahaja Purnama itu melayangkan pukulan dengan berbagai tekhnik. Beberapa kali juga pertahanan Sabian terbongkar. Hantaman pukulan itu mendarat di wajah Sabian.
Pelindung kepala Sabian Tama mengalami masalah terus. Beberapa kali di tengah pertarungan pelindungnya itu lepas. Alhasil tinju pun dihentikan sementara menunggu official memasangkannya lagi.
Pertarungan yang panas itu pun kembali mendingin.
Di ronde ketiga, kejadian serupa kembali terjadi. Hingga para penonton meminta kedua petarung membuka pelindung kepalanya. Permintaan itu lantas dipenuhi.
Pertandingan mereka pun kini layaknya petinju profesional. Keadaan sedikit berubah saat pelindung kepala tak lagi bisa diandalkan.
Dengan wajah yang sangar, Nicholas tampak lebih hati-hati melawan Sabian yang mulai agresif.
Sabian Tama terlihat lebih berani menyerang. Begitu juga dengan Nicholas Sean yang sejak awal memang mengeluarkan tenaganya habis-habisan.
Sayang, pertarungan seru itu dihentikan karena waktu sudah berakhir.
Sempat terjadi permintaan dari penonton agar mereka melanjutkan pertarungan itu. Wasit lantas memberikan masukan kepada kedua petarung. Ia tak menyetujui pertandingan dilanjut karena alasan keselamatan.
Akhirnya, Nicholas Sean pun menang poin telak. Ia juara dalam pertarungan itu.
Sementara, Sabian yang masih penasaran, meminta rematch pada September. Di sisi lain, Nicholas tak bisa menjanjikan karena harus meneruskan studinya.
“Saya mah awalnya agak ragu ya. Tapi koh Ivan temen baik, dia suruh masuk coba. Saya mahasiswa kedokteran nih, waktu saya terbatas juga. Sabian contohnya dia kan waktunya lebih, bukan anak koas, bukan mahasiswa kedokteran, latihannya bisa lebih banyak gitu. Saya harus koas, jaga malem, terus malemnya usahain latihan lagi. Jadi maksud saya, harus diskusi sama tim dulu. Lihat kemungkinannya, diskusi sama bokap juga nanti kita lihat aja,” beber Sean.
“Saya nggak mau janji terlalu banyak. Contohnya janji terlalu banyak, hasilnya berbeda gitu. Saya orangnya ya apa adanya aja. Saya nggak tahu hasilnya, ya kalau menang ya puji tuhan. Kalau nggak, ya saya terima terima aja yang penting saya sudah menjanjikan, bahwa saya berusaha memberikan yang terbaik. Jadi saya mau berterimakasih kepada sponsor, teman-temen semua, saya mengucapkan terimakasih untuk kesempatan ini,” pungkasnya.